Pemkot Jambi Cairkan Dana Rp 100 Juta Per RT, Agustus 2025 Mendatang

niagaind | 1 Juli 2025, 03:00 am | 27 views

Niagaindo.id, Kota Jambi- Pemerintah Kota Jambi akan merealisasikan dana Rp 100 Juta per RT (Rukun Tetangga) pada bulan Agustus 2025 mendatang. Program ini merupakan wujud komitmen pemerintah Kota Jambi, guna mempercepat pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, hingga ke tingkat paling bawah.

Kabar bahagia ini diverifikasi oleh Kepala dinas (Kadis) PMPPA (Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan , Perlindungan Anak), hari ini, Selasa (1/7/2025). Drs. Hj Noverintiwi Dewanti, ME juga mengatakan, realisasi pencairan program 100 juta per RT  akan dilakukan secara bertahap, mulai pada bulan Agustus 20 25 mendatang .

Menurut Drs. Hj Noverintiwi, Program untuk Kampung Bahagia di Kota Jambi ini ada tercatat sebanyak 67 titik lokasi RT. Hal ini diterapkan, berdasarkan petunjuk Teknis Peraturan Wali Kota Jambi Nomor 18 Tahun 2025. Dalam kerangka Acuan-nya, setiap RT dapat merancang dan melaksanakan program-program yang sesuai dengan kebutuhan, serta potensi kampung masing-masing.

Dana bantuan financial ini, merupakan instrumen untuk mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam upaya meningkatkan pembangunan. Diantaranya untuk peningkatan infrastruktur lingkungan, seperti hal- nya perbaikan jalan, saluran air, fasilitas umum, hingga penerangan jalan dapat dilakukan secara mandiri oleh warga RT.

Selain itu, dana bantuan financial ini juga dapat digunakan untuk Pengembangan ekonomi lokal, seperti untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di lingkungan RT, pelatihan keterampilan, dan pembentukan koperasi. Demikian hal-nya dengan pemberdayaan masyarakat. Program ini diharapkan dapat memacu inisiatif warga, dalam kegiatan social dan ekonomi kerakyatan.

Kadis PMPPA Kota Jambi Drs. Hj Noverintiwi Dewanti, ME juga mengatakan, realisasi dalam program ini , akan dilakukan secara transparansi dan akuntabilitas. Pemerintah akan melakukan pengawasan, pelaporan dari dana yang digunakan, agar tepat sasaran dan akuntabel. Untuk perencanaan dan pelaksanaanya akan didampingi oleh tenaga pendamping, guna menghindari kekeliruan, kata Noverintiwi. (Galang)*

Berita Terkait